Salah satu indikator tingkat kerusakan sumber daya air dapat diketahui dari laju erosi dan sedimentasi. Laju erosi di berbagai DAS saat ini relatif tinggi. Hal ini ditunjukkan dengan besarnya indeks erosi melebihi 1, yang berarti ditinjau dari segi eros DAS tersebut dalam kondisi jelek. Sedangkan sedimentasi diukur berdasarkan nilai TSS (Total Suspended Solids) dan TDS (Total Dissolved Solids). Pada beberapa sungai di Indonesia nilai TSS dan TDS melampaui 100 mg/liter. Kedua hal tersebut menunjukkan adanya tingkat erosi di daerah hulu DAS akibat berkurangnya areal hutan (Goeritno, 2003).
Hasil sedimen tergantung pada besarnya erosi total di DAS/sub Das dan tergantung pada transpor partikel-partikel tanah yang tererosi tersebut keluar dari daerah tangkapan air DAS/Sub DAS. Produksi sedimen umumnya mengacu pada besarnya laju sedimen yang melewati satu titik pengamatan tertentu dalam sistem DAS. Tidak semua tanah yang tererosi di permkaan daerah tangkapan air akan sampai ke titik pengamatan. Sebagian tanah tererosi tersebut akan terdeposisi di cekungan-cekungan permuukaan tanah, di kaki-kaki lereng, dan bentuk-bentuk penampung sedimen lainnnya. Oleh karenannya, besarnya hasil sedimen bervariasi mengikuti karakteristik fisik DAS/Sub DAS (Asdak, 2004).
Prediksi hasil sedimen yang paling umum digunakan adalah mencari hubungan antara konsentrasi sedimen layang dengan debit terukur. Konsentrasi sedimen diperoleh dari pengambilan sampel air baik secara teratur maupun sesaat pada tempat dimana debit sungai dilakukan pengukuran. Dengan terkumpulnya serangkaian pasangan data, data debit, dan konsentrasi sedimen layang yang bersesuaian di plot pada kertas logartima, dan regresi kuadrat terkecil diterapkan untuk mendapatkan garis lurus yang paling tepat melalui titik-titik pencar. Garis yang diperoleh disebut dengan lengkung sedimen (sediment rating curve) yang memiliki bentuk umum sebagai berikut (Suripin, 2002):
C = a.Qwb
Besarnya debit sedimen harian dirumuskan sebagai berikut:
Qs = 0,0864.C.Qw
Dimana:
Qs = debit sedimen layang (ton/hari)
a.b = konstanta
C = konsentrasi sedimen layang (mg/liter)
Qw = debit aliran
Agen Casino Terbaik
BalasHapusAgen Situs Terbaik
https://bit.ly/2ENk1VF
Yuk Gabung Bersama Kami Sekarang Dan Nikmati Berbagai Macam Bonus Menarik Lain Nya Seperti:
*Bonus New Member 120%
*Bonus New Member 50%
* Bonus New Member 30%
* Bonus New Member 20% Khusus Poker
* Bonus Referral
*Bonus Rollingan Casino Hingga 0.8%
*Bonus 5% setiap hari
Info Lebih Lanjut Bisa Hub kami Di :
WA : 081358840484
BBM : 88CSNMANTAP
Facebook : 88Csn
-www.jeruk88.com