Selasa, 05 Januari 2010

Pengembangan Pariwisata Kab. Trenggalek II

Penyelenggaraan pariwisata dilaksanakan dengan tetap memelihara kelestar¬ian dan mendorong upaya peningkatan mutu lingkungan hidup serta obyek dan daya tarik wisata itu sendiri. Ditambahkan pula potensi wisata alam (kawasan yang dilindungi) akan turun dengan cepat apabila, biaya, waktu dan ketidak-nyamanan perjalanan meningkat atau apabila bahaya selalu mengintai. Oleh karena itu, fasilitas-fasilitas yang memadai diperlukan agar pengunjung dapat menik¬mati keindahan atau kebudayaan daerah tersebut dan memperhatikan akan pentingnya keselama¬tan pengunjung maupun kelestarian alam dan kebersihan lingkungan.
Pola pengembangan wilayah di pantai Pelang harus diperhatikan agar selalu menarik para wisatawan untuk berkunjung. Kawasan wisata alam ini harus mengan¬dung potensi daya tarik alam baik flora, fauna beserta ekosistemnya, farmasi geologi, gejala alam. Kawasan yang demikian nantinya mampu mendukung motivasi pengunjung pada garis besar¬nya akan timbul 5 kelompok kebutuhan, yaitu:
a. Adanya daya tarik
b. Angkutan dan jasa kemudahan yang melancarkan perjalanan
c. Perjalanan
d. Akomodasi
e. Makanan dan minumanpengembangan selanjutnya sesuai dengan fungsi dan memenuhi motifasi pengunjung.
Beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan pengembangan pariwisata di pantai pelang adalah:
1. Tersedianya obyek dan atraksi wisata, yaitu segala sesuatu yang menjadi daya tarik bagi orang yang mengunjungi suatu daerah wisata, misalnya keindahan alam, tata cara hidup suatu masyarakat, adat istiadat di daerah setempat, festival seperti orkes atau band.
2. Adanya fasilitas aksesibility, yaitu sarana dan prasarana perhubungan dan dengan segala fasilitasnya, sehingga memungkinkan para wisatawan dapat mengunjungi pantai pelang dengan mudah
3. Tersedianya fasilitas amenities, yaitu sarana kepariwisataan yang dapat memberi pelayanan pada wisatawan selama berwisata. Misalnya: penyewaan perahu, penyewaan alat selancar, dan masih banyak lagi.
Obyek wisata Pantai Pelang ini berhadapan langsung dengan laut lepas Samudera India. Melihat dari segi potensi SDA-nya sebagai tempat wisata penilaiannya sangat baik. Hal tersebut ditunjang oleh adanya sarana dan prasarana yang cukup memadai, sehingga obyek wisata pantai Pelang hanya dibutuhkan peningkatan pengelolaannya dan pemasarannya. Berikut ini pola pengembangan di wilayah pantai Pelang:
1) Mengembangkan unsur-unsur daya tarik tentang kawasan pantai meliputi:
a) Keindahan
Memperhatikan tatanan ruang di kawasan pantai yaitu seperti mengatur penataan ruang bermain anak-anak, penataan para pedagang yang berjualan di daearah sekitar pantai, dan membebaskan kawawan patai dari sampah dan limbah.
b) Banyaknya jenis sumberdaya alam yang menonjol untuk wisata
Di kawasan pantai pelang dihuni oleh monyet-monyet yang selalu menyambut pengunjung dengan segala aksinya. Jadi, kelestarian habitat monyet itu harus di jaga agar tidak punah.
c) Keutuhan sumberdaya alam
Menjaga kelestarian batuan jenis karang yang berfungsi sebagai pemecah ombak, agar bisa mengurangi ketinggian gelombang tinggi yang membahayakan para wisatawan.
d) Pilihan kegiatan
Sering kali diadakan acara seperti musik, orkes dan pertunjukan-pertunjukan menarik agar wisatawan yang datang tidak hanya menikmati indahnya pantai saja.
e) Menjaga kebersihan udara dengan tidak membangun industri di kawasan tempat wisata
f) Diberi ruang gerak pengunjung dengan memberi batasan-batasan kedalaman berapan para wisatawan melakukan aktivitas di pantai dan laut.
2) Unsur-unsur daya tarik dan keselamatan objek wisata pantai meliputi:
a) Lebar pantai diukur pada waktu air laut surut dengan panjang pantai minimal 1 km
b) Keselamatan tepi laut pantai
c) Kebersihan laut
3) Pengelolaan perawatan dan pelayanan, merupakan hal yang harus ditingkatkan dalam pemanfaatan obyek wisata alam, karena berkaitan dengan kepuasan pengunjung dan pelestarian obyek itu sendiri. Kriteria penilaian tersebut meliputi unsur-unsur:
a) Pemantapan organisasi atau pengelola
b) Mutu pelayanan
c) Sarana perawatan dan pelayanan.
4) Melihat kondisi iklim, iklim yang baik lebih mengundang pengunjung pada untuk dating ke objek wisata pelang, unsur-unsur tersebut meliputi:
a) Pengaruh iklim terhadap waktu kunjungan
b) suhu udara pada musim kemarau
c) rata-rata penyinaran matahari pada musim hujan
d) Kecepatan musim angin
e) Kelembaban udara.
5) Mengadakan pelebaran jalan dan memperbaiki jalan yang masih banyak lubang agar para wisatawan lebih mudah untuk mencapai pantai pelang dan tidak merasa takut lagi meskupun jalannya berkelok-kelok.
6) Membangun sarana dan prasarana pengunjung, yang dapat menunjang kemudahan dan kenikmatan bagi para wisatawan, unsur- unsur tersebut meliputi yaitu, prasrana yang ada pada radius 2 km dari batas kawasan seperti hotel.
7) Menyediakan air bersih merupakan faktor yang perlu dalam pengembangan suatu obyek baik untuk pengelolaan maupun pelayanan. Macam-macam unsur yang digunakan dalam menilai kriteria ini adalah:
a) Jarak sumber terhadap lokasi obyek
b) Debet sumber
c) dapat tidaknya dialirkan
8) Yang berfungsi untuk tempat pemandian setelah berenang di pantai atau sebagai toilet umum.
9) Dalam pengembangannya perlu memperhatikan ada obyek lain di lingkungannya yang mencerminkan obyek wisata sehingga menunjang kunjungan para wisatawan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Halaman